puisiharapan dan doa puisi berjuang untuk masa depan PUISI MENYANJUNG HARAPAN Karya : Dyah ayu paramitha indudewi Kau genggam jemari Membawaku berlari Melewati lembah kasturi Ke puncak mahidhara kasih suci Rebah aku tersipu hati Tuturmu merdu mengikat janji Ciumlah lembut sejuk bayu Membawa semerbak wangi rindu Wahai cinta yang kupuja
Puisidoa - doa adalah permintaan dan harapan kita yang kita mohonkan pada tuhan. Doa adalah hal yang sakral tidak boleh bermain main dengan doa karena doa itu hubungan antara seorang hamba dan tuhannya. Doa yang kita panjatkan haruslah ikhlas dan berserah diri padanya. Berdoa juga tidak boleh terburu buru dan penuh ambisi dengan nafsu.
MendengarkanSuara Allah dalam Perubahan. Ilustrasi - Tangan mengepal bersama untuk Tuhan. (Ist) Dan. 7:9-10,13-14 atau 2Ptr. 1:16-19. Mzm. 97:1-2,5-6,9. Luk. 9:28b-36. HIDUP dan masa depan setiap orang itu adalah sebuah misteri. Tak ada seorang pun yang tahu pasti apa yang akan terjadi nanti. Jangankan satu tahun, satu bulan, atau satu pekan
6Puisi Harapan untuk Motivasi serta Doa. Menyajikan beragam informasi terbaru, terkini dan mengedukasi. Ilustrasi harapan. Foto: Pixabay. Ada banyak cara yang bisa dilakukan ketika ingin menyampaikan harapan, salah satunya dengan membuat puisi harapan. Puisi ini bisa ditujukan untuk orang lain maupun diri sendiri.
Melaluidoa, hajat seseorang dapat diluapkan dengan harapan agar terkabulkan. Sebagaimana yang telah diketahui doa juga merupakan bagian dari ibadah. Baca juga: Hilang Sejak Mei, Gadis Belia Ditemukan di Rumah Kosong, Memprihatinkan Misteri Kehamilan. Rasulullah SAW mengajarkan doa pagi hari kepada putri-nya Fatimah Az Zahra.
3MNpdNx. Puisi Harapan – Kini, penggunaan puisi sebagai penyampai harapan mulai diminati oleh banyak masyarakat Indonesia, terbukti dari banyaknya jumlah peserta pada setiap perlombaan puisi. Hal tersebut tentu tidak lepas dari peranan para penggiat sastra yang membantu dalam pemfasilitasan masyarakat Indonesia dalam berkarya. Tidak hanya dalam hal kesastraan saja yang mencuri perhatian, bahkan kini mahasiswa aktivis juga menggunakan puisi sebagai bentuk penyampaian harapan dan bentuk sindiran pada saat menyampaikan tuntutannya ketika berdemo. Harapan adalah hal yang harus dimiliki seluruh orang tanpa mengenal kasta dan tahta. Tidak hanya cita-cita bahkan beberapa keinginan kecil juga bagian dari suatu harapan. Puisi Harapan Penuh Makna Sebagai Motivasi Hidup Untuk lebih memotivasi dalam membentuk harapan, beberapa puisi di bawah ini siap membawamu pada dunia imajinasi. Tidak lupa juga dilengkapi dengan makna puisi sehingga diharapkan lebih mempermudah pemahaman pembaca dalam memahami maksud yang disampaikan puisi tersebut. Aku Penggemar Hujan Hujan Aku suka menyambutnya Menari dibawah rintiknya lalu membiarkannya menyapu seluruh ruas tubuhku Tubuh mungilku tak pernah tiada dengannya Gaun merah muda yang kusuka Menambah indah pada warna kuning langsa ditubuhku Terpaan anginnya mengurai helaian rambutku yang menghitam Lalu rintiknya kembali menjalar menelusuri retinaku Bola mata hitamku ikut mengagum pada rintik yang bersembunyi pada bulu mataku Bibir merah muda memudah Pertanda udara dingin merusak daya tahanku Maaf hujan, aku tak mampu menari lebih lama denganmu Nur Hafizqi Puisi di atas berisi tentang harapan seorang gadis untuk dapat menikmati hujan lebih lama. Jika kita lihat sekeliling kita barangkali terdapat orang-orang yang sangat menyukai hujan dan akan terganggu kesehatannya setelah terkena air hujan. Puisi di atas juga memiliki paduan ekspresi saat membacakannya, dimana pada awal puisi bernada gembira sedang pada akhir puisi mengungkapkan kesedihan. Cinta yang Dirahasiakan Kita belum pernah bersama Sekedar tegur dalam sapa selintas Aku mengagum pada tuturmu Memaling pandang dalam menjamu nafsu Aku ingin denganmu Yang pada pertengahan malam kupinta abdiku pada pencipta Kita, dua insan yang saling serta penjagaan Ragaku tidak denganmu kini Tak tau Barangkali tahun depan lamaranmu menjemput Aku menjauh Memaling pandang Bukan sebab aku tak ingin Aku menjaga cinta dalam kalbuku agar utuh Tak terjamah pada rasa semu yang mengambigu Aku menginginkanmu Namun terpaksa mengabdi dalam tirai ketakutan Takut andai cintaku merusak cintanya Biar saja saling berjarak Hingga restu menjemput akad turut bersua Nur Hafizqi Kita tentu pernah mendengar tentang jodoh yang sudah disiapkan untuk masing-masing insan. Puisi di atas berisi harapan tentang datangnya lamaran dari seseorang yang belum dikenal, belum pernah bertemu dan diyakini sebagai jodoh penulis. Puisi ini tergolong kedalam jenis puisi romansa religius karena selain berisi ungkapan cinta puisi juga juga berisi penantian secara islami. Dalam puisi di atas penulis menggambarkan diri yang menjaga nafsunya hingga menunggu kedatangan lamaran seseorang yang diyakini sebagai jodohnya. Hujan di Senja Kita duduk ditepian rumah senja itu Duduk berempat ditemani pasangan kekasih yang menjalin cinta dalam waktu lama Berbincang kisah muda mereka diiringi lantunan hujan disenja itu Berdialog ringan dalam tawa Seolah cemburu pada rintik hujan mencubui muka bumi Terselip tangan nakal mu menggenggam erat punggung tanganku Kita sembunyikan genggaman kita dibalik ragamu saja Sebab saat ini kita berempat Ku letakkan percayaku dalam topangan bahumu Mempercayai genggamanmu saat ini Seolah kuyakinkan tak ada lagi selain dirimu Kita ikuti kisah cinta tua mereka mengukir nama berdua dalam buku akad Nur Hafizqi Pasangan kekasih mana yang tidak menginginkan pernikahan sebagai pelabuhan akhir cintanya? Tentu semua pasangan kekasih menginginkan hal tersebut. Puisi di atas mengisahkan harapan pernikahan dalam waktu lama yang diimpikan pasangan kekasih. Hujan yang turun juga menambah suasana romantis dalam puisi tersebut. Selain harapan pernikahan, puisi di atas juga menceritakan tentang 2 pasang kekasih yang saling berbincang-bincang serta sepasang kekasih yang memotivasi pasangan lainnya untuk memiliki harapan pernikahan dalam kisah cintanya. Kamu, Tempat Paling Nyaman di Kota Ini Padamu sosok yang masih ingin ku panggil kekasih Denganmu segala pulang selalu ingin terlelap Dalam derai tetap saja Kamu menjadi sasaran penyudahnya Pada bahu yang selalu menampung isakku dahulu Sungguh ku ungkap Bukan sekedar hasrat Bahkan sungguh ingin Kamu Kepulangan terbaik di kota ini Denganmu Kelopak retinaku mengatup Lalu bibir merah darahku melengkung rapi Aku begitu larut dalam waktu pengenangan Seolah jiwamu turut menyerta Ku sadur seluruh gunda dalam kisah padamu Aku rindu Nyatanya bahumu tempat ternyaman di kota ini Nur Hafizqi Berpisah dengan kekasih yang masih dikasihi dan dicintai memang dapat menyisahkan kesedihan tersendiri. Puisi di atas berisi harapan untuk kembali dengan sang kekasih yang sudah berpisah. Selain harapan tersebut, puisi di atas juga mengungkapkan pujian atas segala kebaikan yang telah dilakukan sang kekasih. Pada puisi juga terdapat ungkapan kerinduan yang menambah kesan sedih pada puisi di atas. Kekasihku Kekasihku adalah Kepulangan dari seluruh jenuh isi dunia Pagi dari awal kelopak mataku terbuka Penikmat si pekat dalam kemalaman Kekasihku adalah Inspirasi setiap aksara Melodi setiap alun nadaku Tambatan dari segala sanjungan Kekasihku adalah Karya cipta sang kuasa yang terindah Pewaris adam yang memikat Segalah dari yang ingin ku pinta Sebab kekasihku untukku Nur Hafizqi Memang tidak dapat dipungkiri bahwa bagi para seniman kekasih mereka adalah gudang inspirasi dan berimajinasi. Untuk itu, puisi di atas menggambarkan sosok kekasih sebagai inspirasi dalam segala karya sang seniman. Dalam puisi di atas juga terdapat harapan sebagai satu-satunya kekasih yang dimiliki sang inspirasi sehingga dalam kata lain penulis mengharapkan kesetiaan dari kekasihnya. Nuansa 2019 Senduh yang tersirat tahun lalu ku harap ia sudih beranjak Bersama hari yang turut terganti dalam tahun Resah gersang yang memudar Ku harap lekas menyubur Aku ingin menjadi penikmat hari yang ceria Tanpa mendung, juga resah dalam kalbu Aku ingin mewujud mimpi dalam cita yang kuurai Menaiki tangga pertanda mimpi telah usai Aku ingin menuai suka Pertanda duka telah meredup dalam sinarannya Aku ingin Hari-hari diisi sorakan kegembiraan tanpa menyeduh kesenduhan dalam perjalanannya Nur Hafizqi Semua orang tentu memiliki cita-cita, akan tetapi dalam meraih cita-cita tersebut tidak selalu berjalan baik. Puisi di atas berisi tentang harapan untuk mewujudkan cita-cita yang dimiliki serta bertujuan sebagai penyemangat. Puisi di atas sangat cocok dibacakan dengan suasana gembira dan semangat. Hal tersebut dapat menumbuhkan rasa optimis kembali dalam mewujudkan cita-cita yang kita impikan setelah mengalami kegagalan. Meneguk Teh dan Memangkas Jarak Wahai engkau yang saat ini menjadi orang nomor satu dinegeriku Sudahkah hati riang gembira atas juang yang kau tunjuk Sudahkah hati merasa tenang sebab ingin telah terwujud Sudahkah siap ragamu menjadi abdi para rakyat Kami memilihmu atas nama Negara untuk perubahan Kami memilihmu untuk membawa nasib kami pada peruntungan Jangan hanya duduk sebagai penikmat Jangan hanya duduk sebagai penginjak Engkau kami pilih sebagai utusan kebaikan Engkau kami dudukkan atas nama kepercayaan Suara kami, nasib kami tolong diperhatikan Jangan jadikan kami tumbal-tumbal barisan janji manismu Wahai engkau yang saat ini mengaku pemimpin kami Turunlah, berjalan juga berlari mengitari kami Ikutlah menjadi penikmat teh yang sudih memangkas jarak untuk kami Tugasmu menjadi pelindung untuk kami, bukan sebagai yang angkuh berlenggok dalam kekuasaan Ini Disini tempat jiwamu Ditengah-tengah kami Bersama kami, para raga yang mendudukanmu Nur Hafizqi Dalam dunia perpolitikan tentu tidak mudah untuk mendapatkan suatu kemenangan. Para calon yang ingin mendapatkan kekuasaan tersebut haruslah mengupayakan banyak cara demi mendapatkan tujuan tersebut. Begitupun dengan rakyat yang hendak dipimpin, tentu memiliki harapan dan cita-cita tersendiri atas kelahiran seorang pemimpin baru di negaranya. Puisi di atas mengandung makna harapan rakyat kepada pemimpin yang terpilih dalam pesta demokrasi. Diharapkan pemimpin tidak menjadi penguasa dan justru ikut membantu dalam mensejahterakan rakyatnya. Sebab, untuk harapan tersebutlah seorang pemimpin dipilih. Puisi di atas harus dibacakan dengan penuh semangat agar nilai nasionalisme yang terkandung didalamnya dalam terasa bagi diri pembaca. Malam Panjang Masih bergelat dalam layar kosongku Mencari asi barang semesta mengizin rizki Apa yang sedang mereka geluti dialam mimpi sana Sejenak menutup retinapun aku tak berkuasa Sejenak aku terhanyut Mengutuk semesta yang telah tulus padaku Kembali ku ibah rasa syukurku Atas tanam serta kasih yang semesta beri Nur Hafizqi Barang kali kita pernah merasakan rasa lelah saat bekerja. Puisi di atas berisi harapan seseorang untuk dapat beristirahat dari pekerjaan yang sedang dijalani. Selain itu, puisi juga menggambarkan rasa cemburu yang dialami penulis dengan mereka yang dapat tertidur lelap sehingga membuat penulis kehilangan rasa bersyukurnya. Selain berisi harapan, puisi di atas juga memiliki makna rasa syukur yang penting dalam diri kita. Kepulangan Tuk tuk kudengar suara langkah mendatang Tak berapa lama pintu terketuk Riang ku sambut pulangmu Namun masam kau jamu padaku Tangan kosong menyirat kesedihan dalam wajahmu Tak apa hari esok masih menanti Nur Hafizqi Pernahkah kita menunggu seseorang dengan harapan suatu kebaikan atau bahkan sebuah rezeki ikut terbawa pulang bersamanya? Ya, puisi di atas berisi harapan seorang istri yang pupus saat sang suami pulang tanpa membawa sesuatu yang dapat dimakan. Walau demikian sang istri tetap berlapang hati menyemangati sang suami dengan kalimat “tak apa hari esok masih menanti”. Selain suatu ungkapan harapan, puisi di atas juga memiliki pesan tentang bagaimana seorang istri harus bersikap terhadap suaminya dan memiliki makna kehidupan dari sebuah pernikahan. Pahlawanku Kembali kau terbangun Grusak grusuk kudengar kekacauan terjadi di luar Kau kembali pergi mendatangi medan juang Jangan kembali bersimpa darah pesanku Nur Hafizqi Puisi pendek di atas berisi harapan pasangan yang harus kembali dengan selamat saat pergi berperang. Pada saat ini puisi ini ditujukan untuk mengungkapkan suasana hati serta harapan dari pasangan angkatan kemiliteran yang hendak pergi berperang. Mayat Berpetikan Emas Aku bagai mayat berpetikan emas Ruang jenjang bertahta berlian hanya menjadi penghias Mencekam dalam sepi sudah biasa Jika tiadapun takkan ada yang tau Barang menghitung pundi mana yang menjadi milik mereka Nur Hafizqi Puisi singkat di atas berisi harapan orang tua yang ingin dikunjungi anaknya. Di dalam puisi juga terdapat amanat bahwa janganlah sebagai anak kita mengabaikan orang tua kita hingga membuatnya menahan rindu dan berpikir bahwa kita tidak lagi peduli dengannya. Puisi di atas juga bersuasana sedih, dimana penulis menggambarkan dirinya sebagai orang tua yang sedang merindukan anaknya, tetapi tidak dipedulikan dan berpikir bahwa anaknya hanya akan memikirkan pembagian harta yang ia miliki saat ia telah tiada. Buangan Mimpi Kemana perginya serapa yang dahulu selalu ku ucap Aku nanti mau menjadi ini Aku mau menjadi itu Nyatanya semesta tak seiring, harap hanya kehampaan Yang bahkan memandang kembali padanya aku memilu Kampus yang saat ini kujejaki bukan jembatan mimpi yang kecil kuangankan Pelabuhan yang padanya aku terdampar Buangan mimpiku yang padanya aku tunduk mematuh semesta Disudut wilayah lain ku pandang sepasang kekasih yang menggantung harap padaku Melepas permatanya Berharap aku terasah dan nantinya membanggakan Nur Hafizqi Puisi di atas berisi harapan yang akan tercapai dengan menempuh pendidikan tinggi. Selain cita-cita diri yang ingin diwujudkan ada harapan orang tua tentang keberhasilan sang anak yang juga ingin diwujudkan penulis. Harapan adalah suatu hal yang harus dimiliki oleh semua orang, baik dalam cita-cita, percintaan, karir maupun hal lainnya dalam kehidupan ini. Namun, harapan haruslah dibarengi dengan usaha dan doa dalam mewujudkannya. Semoga puisi pada artikel ini dapat memotivasi pembaca dalam mewujudkan harapan yang dimiliki.
Puisi doa dan harapan. Pengertian harapan artinya suatu penyemangat atau suatu pendorong di dalam menjalani dalam kehidupan sehari terdapat banyak orang yg merasa kehilangan pengharapan pada hidupnya. dan inilah yang biasa disebut harapan tak bisa menghalangi keadaan yang membuat kecewa serta putus harapan datang dalam hidup kita. akan tetapi kita bisa berusaha agar agar kecewa dari harapan yang diingin tak terjadi dalam hidup kitaMemang ada banyak kemungkinan yang membuat kita kehilangan pengharapan, karena itulah bunga bunga kehidupan, tetapi ingatlah bahwa keputusan di tangan kita untuk tetap menentukan putus harapan atau tegar atau bahkan lebih kuat sebab kita memiliki keyakinan dan pengharapan untuk berusaha agar harapan kosong menjadi harapan pengertian doa adalah permohonan kepada Allah yang disertai kerendahan hati untuk meminta suatu kebaikan dan kemaslahatan di Dunia dan merupakan hakikat pernyataan seorang hamba yang sedang mengharapkan tercapainya sesuatu yang hal diinginkan dan cita-citakanPuisi doa dan harapan adalah satu dari tiga judul puisi doa dan puisi harapan yang dipublikasikan blog puisi dan kata bijak di kesempatan ini,Dan adapun masing masing judul puisi harapan dan doa yang diterbitkan puisi dan kata bijak antara lainPuisi doa dan harapanPuisi tiba waktunyapuisi doa dan harapankuSalah satu penggalan bait dari ketiga puisi tentang harapan dan doa. "Jika takdir kebahagiaanku telah engkau tentukan Maka engkau pasti akan mempertemukan dan mempersatukanku dalam ikatan sucimu".Kumpulan Puisi Doa Dan HarapanBagaiman kata kata doa dan kata kata harapan dalam bait puisi tentang doa dan harapan yang dipublikasikan puisi dan kata bijak, untuk lebih jelasnya disimak saja puisinya berikut ini kumpulan puisi doa dan Doa Dan HarapanDalam sujud malamkuUntaian do'a telah ku panjatkan kepadamuDan sebuah harapan yang besarYang akan menuntunku di kehidupan yang jauh lebih baik dan bermaknaDi setiap langkahkuMenuju kebahagiaan yang sempurnaKepadamu...kupasrahkan sebuah cinta dan kebahagiaankuKarna sesungguhnya engkaulahYang maha tahu dari segala apa yang tidak aku ketahuiLewat munajatku...aku titipkan segumpal hati yang engkau berikan kepadakuAgar kelak...bila saatnya tibaEngkau persatukan hati ini dengan hati yang lainYang tentunya hati itu adalah benar-benar pilihanmu yang terbaik untukku yaa robb kuSemoga tak pernah ada keragu-raguan di hatikuJika takdir kebahagiaanku telah engkau tentukanMaka engkau pasti akan mempertemukan dan mempersatukanku dalam ikatan sucimuDan aku yakin pada akhirnya semua akan indah pada waktunyaFebriBPP, 291014PUISI TIBA WAKTUNYALangit seakan langkahku seakan sang netra tak mampu bergetar tak terbanting, raga membekuLantunkan nada bertajuk dosa dalam ribuan tinta ini sukar nafas tak ini bersyair......"Tuhan, jika ini ku sekali ini berlumpur dusta..Jiwa ini bergelimang murkaRintihan kalbu tiba gerbang lubang hitam jiwaku 16/11/2014 DOA DAN HARAPANKUAku takkan lelah mencintaimuAku takkan pernah letih menantimuKarena kehadiranku di dunia iniHanya untuk mencintaimuWalau waktu terus berlaluWalau raga tak sekuat duluTapi hatiku iniMasih tetap mencintaimu setulus hatiHatiku selalu berharap padamuPada hati yang selama ini ku yakiniHanya engkau cinta sejatikuMaukah engkau menjadi permaisuri ?Ku sandarkan harapanku pada TuhanSemoga Dia akan mengabulkanDoa dan harapan yang ku panjatkanUntuk hidup bersamamu dalam kebahagian-Demikianlah puisi doa dan harapan. Simak/baca juga puisi puisi yang lain di blog ini. Semoga puisi di atas menghibur dan bermanfaat, Jangan lupa di share puisinya yah... Sampai jumpa di artikel puisi selanjutnya dengan label puisi religi. Tetap di blog puisi dan kata bijak menyimak/membaca puisi puisi yang kami update. Terima kasih sudah berkunjung.
puisi harapan dan doa